Selamat Datang di Blog Bang Kazu ................Gunakan Menu LABEL untuk melihat daftar isi

Perbedaan Motor 4 Tak dan Motor 2 Tak Yang Wajib Kamu Ketahui

Saat kita mengendarai motor mungkin kita sering melihat bukan motor 2 tak dan juga motor 4 tak yang ada di jalanan, nah bagi anda yang suka / hobby di bidang otomotif mungkin ingin mencari lebih jauh informasi yang membahas mengenai perbedaan yang terdapat pada motor 4 tak dan 2 tak bukan…? Untuk itu kali ini saya ingin share agar ilmu kita mengenai bidang otomotif bisa berkembang.

Yang pertama kita bahas dulu untuk motor 2 tak selanjutnya kita bahas motor 4 tak , berikut ini di tinjau dari sudut cara kerja mesin motor 2 tak ,yang bisa anda lihat dibawah ini :

•Untuk mendapatkan 1 kali tenaga hasil dari pembakaran gas, motor 2 tak ini memerlukan 2 kali gerakan piston naik dan turun, dengan sekali putar poros engkol Dimana penjelasannya yaitu:
– TAK 1 : proses masuknya gas, pemampatan dan pembakaran gas (piston bergerak dari TMB menuju TMA)
– TAK 2 : proses kerja, kompresi karter, buang dan cuci/bilas (piston bergerak ke bawah, TMA menuju TMB)

Selanjutnya jika kita lihat atau kita tinjau dari jenis bahan bakar yang digunakan dan juga konstruksi silindernya , anda bisa lihat detailnya dibawah ini :

1.Untuk penggunaan bahan bakarnya biasanya selalu campuran maksudnya adalah bensin yang di campur dengan oli, baik secara langsung (langsung di masukan ke dalam tangki bensin atau pun yang cara terpisah (ada tempat oli samping)
2.Motor 2 tak biasanya tidak memiliki katup,nah sebagai penggantinya maka motor 2 tak ini menggunakan red valve untuk mengatur masuknya gas ke dalam ruangan cylinder.
3.Pada bagian mesin khususnya pada setiap piston hanya mempumyai 2 buah ring yaitu ring compressi I dan ring compressi II.
4.Lanjut , pada bagian mesin juga pada setiap cylindernya memiliki 2 macam compressi yaitu compressi cylinder (primer) dan carter(sekunder)



Kelebihan dan kekurangan yang terdapat pada motor 2 tak

a. Keuntungan

1.Untuk Proses pembakarannya yaitu terjadi setiap putaran poros engkol, sehingga putaran poros engkol lebih halus untuk itu putaran lebih rata.
2.Motor 2 tak umumnya tidak memerlukan/tidak memiliki katup selain itu komponen lebih sedikit, perawatan lebih mudah dibandingkan dengan 4 tak , serta spartpart kalau ada yang rusak biayanya lebih relatif murah
3.Momen puntir untuk putaran lanjutan poros lebih kecil sehingga menghasilkan gerakan yang halus
4.Motor 2 tak jika dibandingkan dengan motor 4 tak , biasanya untuk power atau tenaga yang dihasillkan lebih besar di banding motor 4 tak walaupun dengan kapasitas mesin motor yang sama.

b. Kerugian /Kekurangan

1.Langkah masuk dan buang lebih pendek maksudnya adalah saat kita mengoper gigi 1 ke gigi 2 biasanya jarak napasnya lebih pendek dari pada motor 4 tak, sehingga terjadi kerugian langkah tekanan kembali gas buang lebih tinggi
2.Karena pada bagian silinder terdapat lubang-lubang, timbul gesekan antara ring piston dan lubang akibatnya ring piston akan lebih cepat aus.
3.Karena lubang buang terdapat pada bagian silinder maka akan mudah timbul panas
4.Putaran rendah sulit diperoleh 5.Kemudian motor 2 tak selalu menggunakan oli pelumas(oli samping) dan juga besin campuran untuk bahan bakar yang digunakan.

Kemudian untuk perbedaan pada motor 4 tak di lihat dari sudut cara kerja mesin diantaranya yaitu

1.Untuk mendapatkan 1 kali tenaga hasil dari pembakaran gas, diperlukan 4x gerakan piston naik dan turun dengan 2 kali putaran poros engkol. Penjelasannya yaitu:
– TAK 1 : Gerak isap (piston bergerak dari TMA menuju TMB)
– TAK 2 : Gerak kompresi/pemampatan (piston bergerak dari TMB menuju TMA)
– TAK 3 : Gerak tenaga (piston bergerak dari TMA menuju TMB)
– TAK 4 : Gerak Buang Sisa Pembakaran (piston bergerak dari TMB menuju TMA) Ditinjau dari jenis bahan bakar yang dipakai dan konstruksi silinder
Kemudian kalau dilihat dari bahan bakar yang digunakan kemudia konstruksi silindernya bisa dilihat dibawah ini :

•Biasanya untuk motor yang menggunakan mesin 4 tak , untukBahan bakarnya menggunakan bensin murni/pertamax murni (tidak dicampur seperti motor 2 tak)
•Pada bagian setiap cylindernya umumnya motor 4 tak ini memiliki 2 buah atau 4 buah katup
•lanjut pada bagian Cylindernya ,umumnya motor 3 tak yaitu hanya memiliki 1 macam compressi yaitu compressi cylinder
•terakhir pada bagian setiap piston biasanya motor 4 tak memiliki 3 buah ring diantaranya yaitu : ring compressi I, ring compressi II, rong oli. Ketiga ring tersebut sangat berperang penting dalam membantu pelumasan pada piston.




Kelebihan dan kekurangan Yang terdapat pada Motor 4 Tak

a. Keuntungan

Jika anda menggunakan motor 4 tak ada banyak sekali keuntungan yang anda dapatkkan jika anda menggunakan motor 4 tak diantaranya bisa anda simak dibawah ini :

1.Pada Motor 4 tak khususnya untuk proses pemasukan, kompresi, kerja, dan buang prosesnya biasanya selalu berdiri sendiri-sendiri sehingga kinerja mesin motor akan lebih lebih presisi, efisien dan stabil,baik itu untuk jarak putaran dari rendah ke tinggi lebih lebar (500- 10000 rpm).
2.Kerugian langkah karena tekanan balik lebih kecil dibanding mesin dua langkah sehingga pemakaian bahan bakar lebih hemat.
3.Putaran rendah lebih baik dan panas mesin lebih dapat didinginkan oleh sirkulasi oli
4.Langkah pemasukan dan buang lebih panjang sehingga efisiensi pemasukan dan tekanan efektif rata-rata lebih baik
5.Untuk bagian mesin ,umumnya motor 5 tak ini memiliki suhu panas mesin lebih rendah jika di bandingkan dengan mesin yang terdapat pada mesin 2 tak

B. Kerugian


1.Pada bagian konstruksinya khususnya pada bagian komponen dan mekanisme gerak katup lebih kompleks, yang mengakibatkan kesulitan dalam perawatanya.
2.Suara mekanis lebih gaduh/bising.
3.Langkah kerja terjadi dengan 2 putaran poros engkol, sehingga keseimbangan putar tidak stabil, perlu jumlah silinder lebih dari satu dan sebagai peredam getaran.
Nah itulah beberapa perbedaan yang mungkin bisa menjadi referensi anda untuk membeli motor 2 tak atau 4 tak dan sekarang ini sepertinya motor 2 tak sudah tidak lagi dipasarkan di negara indonesia karena tidak ramah lingkungan dan sekarang ini motor motor yang diproduksi harus lulus EMISI EURO 3 .

Kelebihan dan Kelemahan Ban Tubeless Yang Harus Dimengerti

Bagi para biker apakah anda tahu kelebihan dan kelemahan ban tubeless? Banyak diantara kita yang mendengar bahwa ban tubeless lebih baik dari ban biasa. Dan juga konon katanya ban tubeless tidak mudah bocor kalau kena ranjau paku.

Dalam artikel kali ini saya akan membahas tentang kedua jenis ban tersebut dan bagaimana cara memperbaiki dengan benar seandainya ban anda bocor ketika diperjalanan. Berikut ulasannya.

Bagi anda yang belum tahu perbedaan Ban Tubeless dan Ban Biasa (Tubetype), saya mau berbagi biar semua yang di sini pada tahu sebelum memutuskan menggunakan atau membeli ban untuk kendaraannya.

Banyak pemilik sepeda motor belum paham dengan pemakaian ban tubeless. Beberapa pengendara motor masih banyak yang keliru menafsirkan, bahwa ban tubeless lebih baik. Padahal, baik atau tidak baiknya tergantung dari penggunaan motor tersebut. Tidak selamanya ban tubeless lebih bagus, jika pemakaiannya ‘ngawur’ malah bisa merugikan.

Ban tubeless lebih keras dibanding ban biasa, hal tersebut karena struktur karet lebih tebal dan padat. Jika Anda sering melewati jalan rusak atau tidak rata, lebih baik menggunakan ban biasa.

Memaksakan pakai ban tubeless justru akan merusak pelek dan ban cepat rusak dalam jangka waktu pemakaian tertentu.

Ban tubeless cocok dipakai diperkotaan dengan kondisi jalan yang mulus. Untuk bermanuver atau menikung, ban ini lebih mengigir dan stabil pada kecepatan tinggi.

Beda dengan ban biasa yang enak dipakai pada jalanan padat dan macet yang butuh selap-selip. Ban tubeless hanya bisa dipasangkan untuk pelek racing, sedangkan pelek jari-jari hanya bisa untuk ban biasa. Meskipun kini sudah ada teknologi yang bisa memasang pelek jari-jari dengan ban tubeless bukan berarti pelek tersebut cocok, melainkan dipaksakan.

Ada 2 jenis kategori ban utama dari pabrikan ban yang seringkali membuat pemilik motor jadi bingung, pilih ban dengan ban dalam (with tube) atau ban tanpa ban dalam (tubeless)?



Profil ban (fisik) dan akibatnyaUmumnya ban dengan with tube memiliki profil yang lebih kotak, sehingga menyulitkan manuver di kecepatan tinggi, intinya lebih sulit dan berbahaya kalau kita mau ajak rebah di tikungan.

Pada kecepatan yang rendah ban ini lebih ideal untuk diajak nyelip-nyelip diantara mobil-mobil. Sedangkan ban tubeless dengan bentuk ban yang umumnya lebih bulat, efeknya jelas, pada kecepatan tinggi motor dengan ban jenis ini enak dan gampang untuk diajak manuver sana sini, lebih stabil, membuat pengendaranya lebih percaya diri.

Ketahanan (durasi)Ban non tubeless biasanya mampu bertahan hingga 2 tahun lebih, sedangkan ban tubeless karena umumnya dibuat dengan kompon lebih lunak, maka waktu pemakaian lebih pendek, untuk pemakaian sehari-hari bisa berkisar 1.5 tahun lebih.

Waktu hujanSaat permukaan jalan basah, ban ditugaskan untuk mengalirkan alir secepatnya, karena itu ban basah mempunyai groove/kembang yang di design khusus dan groovenya lebih dalam.

Saat hujan daya cengkram baik ban with tube atau tubeless bergantung pada tipe kembang ban itu sendiri. Enaknya seperti motoGP, waktu hujan, kita tinggal masuk pit, semotor-motor nya ganti!

Anti Bocor?Apa betul ban tubeless anti bocor? Jawaban pendeknya betul! tapi bukan anti bocor, cuma lebih tahan bocor. Ban tubeless pun sebaiknya begitu terkena paku di jalan, secepatnya dibawa ke tukang tambal ban tubeless, walaupun ban tipe tubeless tidak langsung kempes, tapi jika dibiarkan, ini bisa merusak steel belt ban tersebut.

Jadi pemilik ban tubeless sebaiknya melakukan pemeriksaan berkala pada ban, tahu-tahu bentuk bannya sudah tidak bulat lagi!

Tips Merawat dan Menambal Ban Tubeless Bagi anda yang suka berkendara, masalah seputar ban bocor tentu sering ditemui dan harus diwaspadai. Meskipun ban masih baru, tapi kalo lagi apes, kempes juga ketusuk benda lancip seperti paku dan semacamnya.

Lalu ban itu digantikan ban serep dan dibawa ke tukang tambal ban. Lalu apa yang akan dilakukan tukang tambal?

Dengan pembelaan bahwa ban akan ditambal, ban yang tadinya utuh tadi sekarang ditusuk dengan alat tusuk yang besarnya kira kira sama dengan ukuran kelingking kita.

Ban yang tadinya bocor hanya seujung jarum, sekarang dibuat bolong sebesar mulut pipa. Para tukang tambal ban tubeless menyebutnya dengan “menambal ban tubeless”.

Tahukah anda bahwa ini adalah permulaan dari kiamatnya ban baru kita!

Setelah dibolongi dengan alat tadi, tali serabut disumbatkan ke bolongan ban dengan regangan yang cukup potensial untuk semakin merusak ban.

Mulai dari bahan karetnya, anyaman benangnya sampai anyaman kawatnya dibikin sobek dan putus berantakan, sehingga ban kita menjadi semakin lemah. Inilah bentuk kiamat dari ban kita setelah membayar ongkos tambal 8,000 – 10,000 rupiah.

Untuk pertama kalinya tambalan mungkin masih bisa bertahan selama beberapa minggu atau bulan, tapi jika bocor lagi dititik yang sama kagak bisa lagi disumbat dengan tali serabut itu. Melainkan harus menggunakan ban dalam.

Lho ??.. ini kan ban Tubeless,.. masa pakai ban dalam?

Padahal kalau kita mau bersabar, ada cara yang jauh lebih unggul (dalam hal kekuatan, tidak merusak sama sekali), hemat waktu, biaya dan tenaga, dan dapat dikerjakan sendiri tanpa melepas roda.

Caranya adalah
1.Mendongkrak roda yang bannya bocor (ban tidak perlu dilepas).
2.Putar setir agar ban mengarah keluar spakboard.
3.Pompa sampai penuh lalu putar perlahan sambil disirami air.
4.Setelah tampak gelembung udara pertanda bocornya, tandai daerah bocor (sebaiknya lingkari pake tip-ex).
5.Cucilah hingga bersih daerah bocor itu lalu dilap dengan lap kering.
6.Setelah kering tetesi dengan lem power glue sehingga lem meresap ke dalam lubang. Cukup dengan lem power glue yang harganya Rp. 1000 saja. Bantulah dengan menusuk-nusukkan benda lancip seperti paku yang bersih ke lubang agar lem lebih lancar masuk. Lalu tunggu kering selama beberapa menit.
7.Lalu pompa lagi OK! Pekerjaan menambal selesai.

Apa Kelebihan Ban Tubeless?

1.Kuat dan anti gagal. Daya adesif lem power lebih tinggi dibanding daya kohesif karet sendiri, jadi titik ini menjadi lebih kuat daripada bagian yang lain. Tidak ada bagian yang mungkin copot atau terpental, karena hanya menggunakan lem, Life time guarantee!
2.Tidak terjadi pelemahan sedikitpun pada jaringan ban.
3.Tidak menambah massa yang mempengaruhi keseimbangan.
4.Tidak akan pernah membutuhkan ban dalam sepanjang umur ban. Menggunakan ban dalam menambah biaya, menambah rumit setting roda, keandalan yang lebih rendah dan risiko kegagalan yang jauh lebih tinggi.
5.Tidak tergantung pada orang lain dan tukang tambal ban maupun alat-alat yang lebih rumit. Dapat dilakukan sendiri dengan mudah, cukup bermodalkan sebuah lem pawer Rp.1000 saja, satu pompa sepeda anak-anak di rumah, dan dongkrak yang sudah ada. Biaya yang jauh lebih rendah. Satu tabung kecil lem pawer dapat menambal puluhan titik bocor.
6.Kondisi ban tetap utuh, seolah-olah ban tidak pernah mangalami bocor. Tidak merusak jaringan karet, benang dan kawat ban.

Cara Baca Spesifikasi Ban

Ban pada sebuah kendaraan (terutama di jalan raya) merupakan komponen wajib yang harus ada. Mungkin sesekali seorang pengendara motor mengganti ban motornya, entah karena sudah rusak, bocor ataupun karena sekedar ingin merubah penampilan motor dengan ban baru yang berbeda.

Pada saat mengganti ban, mungkin pernah kita lihat disana tertera kode-kode pada bagian samping ban tersebut, apa sih makna kode tersebut?

Baiklah, untuk memperjelas pemahaman mari kita lihat gambar dibawah ini:



Ukuran Ban Pada saat membeli ban baru (terutama tanpa sample ban lama). Kita akan ditanya oleh penjual ban “Mau yang ukuran berapa?”.

Ada dua buah standar ukuran yang digunakan oleh pabrikan ban, beberapa toko mungkin ada yang menyebut nilai “2.50-17” dan sebagian besar toko lainya menyebut nilai “100/90-18”.

Kedua nilai ini benar tetapi mengacu pada dua buah standar internasional yang berbeda.

UNTUK BAN DENGAN UKURAN 2.50-17 MEMPUNYAI ARTI SEBAGAI BERIKUT:
1.Lebar tapak ban (Normal Section Width) adalah 2.50 inch,
2.Ukuran diameter velg (Rim Diameter) adalah 17 inch,
3.Apabila setelah nilai 2.50 diikuti dengan garis miring dengan nilai lainya semisal 2.50/60, maka tebal atau rasio tinggi ban adalah 60% dari tapak ban = 60% x 2.50 inch.

UNTUK BAN DENGAN UKURAN 100/90-18 MEMPUNYAI ARTI SEBAGAI BERIKUT:
1.Lebar tapak ban (Normal Section Width) adalah 100mm,
2.Ukuran diameter velg (Rim Diameter) adalah 18 inch,
3.Rasio tebal/tinggi ban (Aspect Ratio) adalah 90% dari lebar tapak ban atau 90% x 100mm = 90mm. Maksimum Beban dan Kecepatan (Service Description) Beban maksimal dan kecepatan biasanya ditulis menjadi satu di dalam tanda dalam kurung, misal “(73W)”. Angka “73” merupakan indeks beban (Load Index) dan Huruf “W” merupakan simbol kecepatannya (Speed Symbol).

Untuk mengartikan simbol dan indeks diatas dapat dilihat dari tabel berikut ini:

Intinya kalau memungkinkan pakailah ban tubeless karena walau bukan anti bocor tapi minimal masih bisa jalan sampai bengkel terdekat kalau mendadak kena paku.

Jadi biker apakah anda memakai ban biasa atau ban tubeless?

Cek Kondisi Filter Oli,Kotor Wajib Ganti



Buat kang bro para pemilik motor bermesin 4-tak patut mewaspadai kondisi saringan oli. Karena fungsi dari saringan oli ini untuk menyaring oli yang akan dialirkan ke komponen yang ada di bagian head silinder dan kemudian mengalir kembali ke bak mesin.

Jika saringan oli tersebut sudah mengalami penyumbatan, maka akan berakibat berkurangnya debit oli yang dialirkan. Jadi, pelumasan pasti tidak akan maksimal.Akibatnya noken as dan pelatuk klep serta komponen di cylinder jadi cepat aus,bahkan timbul nglitik jika pelumasan sudah tidak maksimal. Untuk itu pemeriksaan dan perawatan pada komponen ini, tidak boleh diabaikan.Pada motor 4-Tak yang menggunakan sistem pelumasan tipe basah atau wet sum type pelumas didistribusikan oleh sebuah pompa oli ke komponen-komponen yang bergerak.



Sebelum oli dipompakan ke komponen mesin seperti noken as dan juga poros engkol, oli tersebut disaring terlebih dahulu. Sehingga kotoran tidak ikut terbawa. Nah, kondisi saringan juga menentukan kualitas oli yang dialirkan. Jika saringan sudah penuh dengan kotoran, maka oli yang dialirkan pun tidak akan bisa maksimal. Bahayanya, friksi yang terjadi antar komponen menjadi lebih tinggi. Selain suhu mesin menjadi lebih panas, efek terparahnya bisa bikin mesin jebol.Perlu kita ketahui juga, pada sepeda motor dengan pelumasan tipe basah terdapat dua buah saringan. Saringan kasa dan saringan oli kertas. Dua saringan ini membutuhkan perlakukan yang berbeda saat kita lakukan pembersihan,

Untuk saringan oli model kasa, biasanya terletak di bawah mesin. Untuk di motor tipe bebek, kudu membuka bak kopling alias bak oli lebih dulu. Setelah terbuka, bersihkan dengan cara menyemprot saringan itu dengan udara bertekanan atau angin kompresor. Dan untuk filter oli yang kedua, karena terbuat dari bahan kertas jadi sangat mudah untuk menangkap kotoran. Mantapnya, tak hanya bagian dalam saja yang bisa menangkap kotoran. Tetapi kertas bagian luar juga bisa menahan kotoran semacam geram, hasil gesekan antar komponen besi agar tak terbawa lagi. Filter oli kertas jangan dibiarkan kotor. Sebab, jika tersumbat kotoran, maka pelumasan jadi tidak lancar! Untuk filter oli jenis kertas ini rata2 dianjurkan dilakukan penggantian maksimal setiap 9ribu km.



Untuk filter oli scorpio cukup dibersihkan saja,caranya dicelupkan ke dalam bensin lalu di semprot pakai angin kompresor,ingat ! saat menyemprot anginnya jangan terlalu kencang agar filter oli tidak rusak karena terbuat dari bahan campuran seng dan kertas.Tapi jika kondisi filter oli sudak rusak wajib diganti juga,biasanya umur filter oli scorpio ini lebih panjang bisa sampai 5 tahunan.Harganya filter oli scorpio ini 82ribu,jika kantong lagi kering bisa di subtitusi pakai filter oli jupiter mx yang terbuat dari kertas harganya 24ribu tapi selalu di cek kondisi dan lakukan penggantian filter olinya setiap 9ribu km.

TANDA-TANDA KERUSAKAN AKI



Sebelum aki rusak, sudah muncul tanda-tanda yang kadang kita abaikan diantaranya :
1. Pas saat distater lebih susah dari biasanya, perlu distater berkali-kali baru nyala
2. Muncul seperti cairan bunga putih atau abu-abu di kutub +- aki dari banyaknya penguapan dari air aki yang mendidih karena sel aki yang sudah rusak
3. Saat kunci kontak pada posisi on / start putaran dinamo stater terasa lemah
Seperti kata pepatah mencegah lebih baik daripada mengobati, maka bila sudah terjadi tanda-tanda diatas ada baiknya ada memeriksakan kondisi aki anda ke bengkel, anda bisa mengunjungi braga auto di jalan veteran 257 D, bila kondisi aki sudah tidak memungkinkan (sel aki sudah rusak / aki runtuh), biasanya karena pemakaian sudah diatas 1 tahun sebaiknya diganti dengan yang baru, kami menyarankan memakai aki free maintenance (bebas perawatan) agar anda tidak perlu repot memeriksa ketinggian air aki pada jenis aki basah & perjalanan anda tetap aman & nyaman, tidak lucu kan kalau mau malam mingguan tiba-tiba motor atau mobil kesayangan mogok hehehe...

Ciri Ciri Kiprok Motor Rusak Mati Perlu Diganti

Ciri Ciri Kiprok Motor Rusak Mati | Kadang kita menemui lampu motor yang sering putus. Padahal bohlam lampu motor itu baru diganti tapi langsung atau mudah putus lagi. Atau kadang menemui aki motor yang soak lemah tegangannya. Kesemua itu ada hubungannya dengan kiprok motor.



Kiprok motor memang salah satu komponen yang berperan dalam pengaturan kelistrikan motor. Kiprok cukup vital perannya karena memang langsung berhubungan dengan aki dan melakukan manajerial kelistrikan.

Beberapa kasus motor mati ditengah jalan, aki cepat soak, atau lampu utama yang tiba-tiba temaram, bisa jadi disebabkan kondisi kiprok yang tak lagi optimal. Mencari tahu kiprok yang sudah rusak atau kiprok mati itu memang susah-susah gampang.

Apabila melihat buku petunjuk, acara cara mudah untuk mengetahui kiprok masih berfungsi secara baik atau sudah rusak. Caranya adalah dengan menggunakan sebuah alat kelistrikan yang bernama multimeter.

Lantas bagaimana caranya mengenali ciri-ciri kiprok motor rusak mati perlu diganti apabila tidak mempunyai multimeter? Kalau tidak punya multimeter, jangan khawatir. Ada cara lain untuk mengenali kondisi kiprok.

Salah satu gejala kiprok mati perlu diganti adalah lampu depan yang tiba-tiba redup atau bahkan mati sama sekali. Jika arus dari sepul lampu dalam keadaan normal, maka kemungkinan besar kiprok motor mati atau tahanan antar terminal kiprok dari sepul dan massa terhubung langsung. Ciri kiprok motor rusak lainnya adalah aki motor yang cepat soak. Kalau kondisi sepul dan suplai arus berjalan normal, kemungkinan kiprok rusak atau mati. Selain itu bila menemui bohlam lampu utama motor yang sering mati saat motor di gas kencang, itu patut dicurigai sebagai gelaja kiprok rusak. Perlu diketahui bahwa, kadang kirpok itu tidak mati, melainkan rusak. Ingat, fungsi kiprok adalah sebagai menyearah tegangan dari sepul dan membatasi besarnya tegangan yang akan menuju ke aki motor dan sistem kelistrikan motor. Bohlam lampu utama motor yang sering mati ini akibat tegangan yang masuk ke lampu sangat besar. Ini disebabkan kirpok sudak tidak bisa lagi membatasi tegangan yang keluar dari kiprok. Banyak mekanik tidak sadar, bahwa kiprok itu masih berfungsi untuk mengecharge aki motor akan tetapi kiprok itu sudah rusak akibat tidak bisa membatasi tegangan yang masuk ke sistem kelistrikan motor. Sebagai patokan, idealnya tegangan output kiprok motor adalah ±15V tanpa beban.

Bila kisanak menemui gejala kiprok rusak mati seperti di atas, maka sebaiknya bawa motor ke bengkel resmi untuk dilakukan pengecekan secara menyeluruh.

FUNGSI DARI ZEBRA CROSS



Zebra Cross atau Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) merupakan salah satu fasilitas yang melengkapi tata tertib lalu lintas dijalanan. Tujuan adanya fasilitas ini adalah untuk menjamin keamanan para penyeberang jalan. Memang tidak semua jalan disediakan JPO, namun sebagai gantinya adalah Zebra Cross.

Tetapi tidak semua jalanan pun tersedia kedua fasilitas tersebut, jadi masih sering terlihat orang-orang berlaku seenaknya saat menyeberang jalan. Mengapa sistem tersebut harus ada? Dengan adanya sebuah peraturan membuat orang tidak menjadi seenaknya saja saat menyeberang jalan sehingga tidak menerobos sesuka hati.

Zebra Cross adalah simbol yang menandakan perlidungan terhadap para pejalan kaki yang hendak menyeberang, jadi kamu akan mempunyai sebuah hak untuk didahulukan dan diberi kesempatan untuk berjalan. Jadi, jangan ragu untuk menggunakan Zebra Cross saat akan menyeberang jalan.

Bila tidak ada Zebra Cross tentunya membuat sulit dalam menyeberang, kamu membutuhkan kesabaran dan keberanian untuk menembus lajur kendaraan yang tengah melaju di jalan raya. Ada resiko pastinya yang menanti jika kamu salah dalam bertindak, yaitu tertabrak dengan kendaraan yang sedang melintas.

Kecelakaan yang tentunya tidak kamu inginkan bisa dicegah dan diminimalisir dengan budaya tertib berlalu-lintas menggunakan fasilitas seperti JPO atau Zebra Cross. Memang belum banyak orang yang mengerti dan menyadari fungsi dan kegunaan fasilitas tersebut. Taat lah dan patuhi sistem yang berlaku demi keselamatan dan kenyamanan bersama.

Perbedaan, Kelebihan dan Kekurangan Sistem Injeksi dan Karburator

Pada setiap kendaraan tentunya tidak luput dari penyuplai bahan bakar, Dimana penyuplai ini bekerja untuk mengolah bahan bakar hingga menjadi campuran yang akan dimasukkan ke dalam ruang bakar, komponen yang satu ini disebut dengan karburator, Namun pada pabrikan-pabrikan yang memproduksi sepeda motor sekarang banyak yang menganut Sistem Injeksi.

Peerbedaan antara sistem karburator dan injeksi adalah hanya pada proses penghisapan bensin ke ruang bakar. Pada Sistem Injeksi sudah menggunakan peranti elektronik seperti injektor, yang tugasnya menyemprotkan bensin ke ruang bakar. Sedangkan pada karburator yang masih mengandalkan hisapan yang diperoleh dari pergerakan piston pada silinder. sistem injeksi bisa menyeimbangkan volume bensin yang disemprotkan ke ruang bakar dengan kebutuhan mesin, sehingga didapat hasil pembakaran yang efisien. Jadi Sistem Injeksi sudah tentu akan lebih irit.



Namun pada setiap Sistem tetap memiliki Kelebihan dan Kekurangannya masing-masing. Berikut merupakan Kelebihan pada Sistem Injeksi dan Karburator :

Pada Sistem Injeksi :

=>Kelebihan
* Dapat mengatur A/F ratio berdasarkan kebutuhan mesin dan kondisi cuaca. * Dapat mengatur A/F berdasarkan kadar emisi yang diwajibkan sehingga emisi lebih baik. * Ketika temperature dan tekanan udara berubah maka dia dapat menyesuaikannya. * Injector menyuplai bahan bakar kemesin berdasarkan kebutuhan mesin sehingga penggunaan bahan bakar dapat lebih effisien sehingga menjadi lebih irit.

=>Kelemahan
* Harga lebih mahal dibandingkan karburator sebab lebih banyak terdapat komponen. * Jumlah komponen yang lebih banyak dan kompleks * Perawatan harus menggunakan alat khusus dan teknik tertentu.

Pada Sistem Karburator :

=>Kelebihan
* Lebih murah dibandingkan system injection tetapi apabila ditambah alat lain, maka harganya mendekati system injection. * Jumlah komponen lebih sedikit dan tidak kompleks * Perawatan lebih gampang dan sederhana * Gampang saat dilakukan pembersihan atau servis

=>Kelemahan
* Untuk penyetelan A/F ratio dilakukan manual dan hanya bisa sekali. * Membutuhkan penyetelan yang tepat untuk semua kondisi tetapi tidak dapat mengatasi setiap kondisi yang dapat berbeda-beda * Perlu adanya alat/komponen tambahan agar kerja karburator dapat menyesuaikan kondisi seperti pompa akselerasi, coasting enricher, dll * Penggunaan bahan bakar kurang efisien, sehingga cenderung boros.

Hanya itu yang ane dapat simpulkan, Semoga bermanfaat bagi yang baca . . Terima kasih ...

Macam -Macam Busi



Busi merupakan bagian kecil dari mesin namun memiliki peranan penting. Fungsi busi adalah:

- Menyalakan campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar

- Menyalurkan panas dari ruang bakar



Meskipun kecil, kerja busi sangat berat. Busi harus mampu bertahan dalam tegangan tinggi serta perubahan temperature dari panas ke dingin, sekitar 570 derajat Celcius yang terjadi dalam hitungan mili detik. Menurut penuturan pak Heri dari PT. NGK Busi Indonesia, terdapat beberapa jenis busi yaitu:

Busi standar
Yaitu busi dengan ujung elektroda terbuat dari nikel dan diameter elektroda pusat (center electrode 2.5 mm. umur busi umur busi berkisar 5000 – 20,000 km.

Busi Platinum
Yaitu busi dengan ujung elektroda terbuat dari nikel dan center electrode dari platinum. diameter center electrode 0.6 – 0.8 mm mm. umur busi umur busi berkisar 30,000 km.

Busi Iridium
Yaitu busi dengan ujung elektroda terbuat dari nikel dan center electrode dari iridium alloy. diameter center electrode 0.6 – 0.8 mm mm. umur busi umur busi berkisar 50,000 – 70,000 km. Keuntungan busi Iridium adalah umur pakai yang lama sehingga cocok untuk kendaraan dengan mesin yang tidak boleh sering dibongkar. Disamping itu dengan api busi yang lebih besar diklaim akan mampu menghasilkan tenaga yang lebih besar dengan air-fuel ratio yang sama

Busi Racing
Adalah busi yang dirancang untuk bekerja pada suhu, temperature dan kompresi tinggi serta mesin dengan pemakaian akselerasi dan deselerasi mendadak. Busi racing tidak sama dengan busi Iridium.

Busi Resistor
Busi resistor biasa ditemui dengan kode huruf R pada bagian insulatornya. Busi ini menghilangkan gangguan pada radio, telepon genggam dan ECU (Electronic Control Unit) pada kendaraan. Jadi jika busi kendaraan memakai tipe R, jangan sekali-kali menggantinya dengan busi biasa karena dapat mengganggu kerja peralatan elektronik lainnya.

Busi Alur V
Busi alur V dibuat dengan tujuan memusatkan api busi sehingga menghasilkan power yang besar, kedua elektroda terbuat dari nikel. Meskipun demikian busi jenis ini bukan tergolong jenis iridium maupun platinum, atau dipakai untuk racing, namun untuk kendaraan yang membutuhkan tenaga besar. Busi yang termasuk jenis busi resistor ini dapat dikenali dari kode huruf Y pada seri busi. misalnya BKR5E-Y seperti pada gambar di atas.

Sedangkan menurut tingkat kemampuan melepas panasnya, busi terbagi menjadi 2, yaitu

Busi panas
Adalah busi yang kecepatan transfer panasnya lebih lambat. Artinya panas tersimpan pada busi dan lambat disalurkan keluar busi. Busi panas biasa dipakai pada kendaraan harian. Busi standar, iridium, platinum, resistor dan alur V tergolong busi panas. Indeks panas (heat rating) busi panas NGK berkisar dari 2 sampai 8

Busi dingin
- Adalah busi yang kecepatan transfer panasnya cepat. Artinya panas harus cepat disalurkan keluar busi. Busi dingin identik dengan busi racing yang harus melepas panas mesin dengan cepat. Indeks panas busi dingin NGK berkisar dari 9 – 12. Pada umumnya salah kaprah terjadi di pemakai kendaraan yang beranggapan memakai busi racing (busi dingin) akan membuat kendaraan menjadi lebih cepat. Padahal, mesin kendaraan bukanlah mesin balap. Pemakaian busi racing di mesin standar hanya akan membuat mesin sulit distarter pada awal pemakaian karena panas cepat tersalurkan keluar.

Makna Kode SAE Oli Mesin

JAKARTA (MY) – Tidak sedikit orang yang mengerti arti dari kode SAE (Society of Automotive Engineers) oli mesin kendaraan bermotor (mobil atau sepeda motor). Dan biasanya SAE diartikan sebagai tingkat kekentalan pelumas tersebut.

“Contohnya oli 5W30 disebut sebagai oli encer, sementara 20W50 adalah oli kental,” kata Muhammad Fuad, peneliti Migas (Minyak & Gas) dari Lemigas. “Padahal makna kode SAE sesungguhnya lebih dari itu. Kode SAE sebenarnya menunjukkan kemampuan suatu oli dalam menjaga stablitas kekentalannya terhadap pengaruh suhu lingkungan/mesin panas atau dingin, pula.”

Oli-oli yang menggunakan kode SAE berarti telah diuji dan dievaluasi oleh Society of Automotive Engineers. Oraganisasi SAE didirikan oleh Andrew Riker dan Henry Ford pada 1905.

Fuad menjelaskan kode-kode SAE dari oli mesin:



1.SAE 20W50 memiliki makna secara umum oli yang mampu menyesuaikan kekentalannya, pada suhu rendah (dingin) memiliki sifat seperti oli SAE 20W dan pada suhu tinggi seperti SAE 50. Sifat oli SAE 20W mampu distart pada suhu dingin sampai suhu -10 oC (tidak membeku) dan mampu mengalir dengan pemompaan sampai -20 oC. Sifat oli SAE 50 pada suhu mesin tinggi 100o C tidak terlalu encer, dengan kekentalan berkisar 16.3 cSt – 21.9 cSt. (Sebagai perbandingan keenceran seperti air pada 20 oC setara ~ 1 cSt)

2.SAE 15W40 bermakna pada suhu rendah (dingin) memiliki sifat seperti oli SAE 15W, pada suhu tinggi seperti SAE 40. Sifat oli SAE 15W mampu distart pada suhu dingin sampai suhu -15 oC dan mampu mengalir dengan pemompaan sampai -25 oC. Sifat oli SAE 40 pada suhu mesin tinggi 100o C kekentalannya berkisar 12.5 cSt – 16.3 cSt

3.SAE 10W30 berarti pada suhu rendah (dingin) memiliki sifat seperti oli SAE 10W, pada suhu tinggi seperti SAE 30.Sifat oli SAE 15W mampu distart pada suhu dingin sampai suhu -20 oC dan mampu mengalir dengan pemompaan sampai -30 oC.Sifat oli SAE 30 pada suhu mesin tinggi 100o C kekentalannya berkisar 9.3 cS t- 12.5 cSt

PERHATIKAN TEKANAN BAN MOTOR ANDA


Hi..brooo…yuk kita mulai kebiasaan baik kita, maksute memperhatikan hal-hal kecil dari tunggangan kita sehari-hari…si jaran wesi. Siapapun kamu , baik yg sudah punya mobil, pasti dalam hati kecil tetap menganggap si jaran wesi ini sebagai temen setia, atau malah istri kedua..gimana enggak lha wong hujan aja mau kog di ajak jalan-jalan… Nah mass bro, jangan pernah menganggap sepele dalam urusan merawat tekanan ban motor massbro. Dampak terburuk yang bisa disebabkan dari kelalaian ini bisa sangat mengancam keselamatan biker ketika berkendara. Padahal hanya butuh waktu beberapa menit saja untuk sekedar melakukan pengecekan rutin terhadap tekanan ban motor yang akan ditunggangi. Berkendara pada saat kekurangan tekanan angin ban sangat tidak dianjurkan. Sebaiknya langsung cepat dibawa ke bengkel ban atau SPBU terdekat untuk segera ditambah tekanan anginnya, tambal ban jika memang harus. Karena berkendara pada saat kekurangan tekanan angin ban bisa membuat ban pecah terutama pada saat siang hari, karena faktor cuaca yang panas. Selain itu tekanan angin yang kurang akan menyebabkan ban akan habis tidak merata di bagian sisinya. Sementara tekanan angin yang melampaui batas normal juga tidak dianjurkan. Banyak yang beranggapan bahwa tekanan angin ban berlebihan akan membuat motor enteng untuk melaju, tetapi berbahaya saat memasuki tikungan akibat dari ban yang tidak semua permukaan menyentuh aspal. Selain itu, ban akan cepat habis di bagian tengah. Caranya gimana masshar ???

Dengan kondisi muatan banyak, malah tekanan angin di ban kudu keras.Tapi, jangan asal keras, harus sesuai rekomendasi pabrikan ban. Mencarinya gampang. Lihat saja tulisan yang ada di sidewall atau dinding ban! Misal, di ban tertulis Max Load 375 LBS AT 32 P.S.I. Cold. Itu artinya, ban tersebut mampu menahan berat maksimal sampai 375 Lbs atau sekitar 170 kg ( 1Lbs = + 450 gr ) pada tekanan angin 32 psi dengan kondisi ban dingin (tidak dipakai)…kalau bingung ya pakai cara manual saja dengan menekan-nekan ban sesuai kebutuhan.

Sekedar informasi saja, masshar masih inget dua tahun lalu, saat temen kantor kecelakaan gara-gara ban. Ceritanya begini: Waktu itu temen saya pulang kerja, sebelum pulang sebenarnya ban sudah kempes, mungkin bocor alus, nah karena merasa cukup hanya sekedar diisi angin, maka diisilah angin, dan merasa bahwa angin cukup untuk sekedar nyampai rumah yg berjarak sekitar 10 km, tapi yg namanya takdir tidak bisa ditolak massbro, kira-kira baru jalan 4 km, ternyata angin habis , mungkin karena ngebut supaya cepat nyampai rumah, akhirnya motor oleng dan temen saya langsung terlempar dan menghantam aspal ( mungkin trotoar )..naas massbro, kejadian begitu cepat , darah mengucur begitu banyak, dan akhirnya nyawa melayang sebelum sempat mendapat pertolongan yg memadai…sedih, miris massbro…beliau meninggalkan sang istri yg baru mengandung . Memang faktor dari manusia atau human error seringkali menyebabkan kecelakaan yg pasti tidak kita harapkan.

Lalu kapan saat yang paling disarankan untuk melakukan pemeriksaan tekanan angin ? Waktu yang paling tepat adalah di saat ban sudah menjadi dingin, baiknya periksa tekanan ban hal ini dilakukan di pagi hari di saat kendaraan sudah berhenti tidak dipakai semalam ( pas mau berangkat kerja misalnya ).minimal kita tekan-tekan atau kita naikin motor terus di tekan-tekan tuh motor, gak susah kan ???

Untuk ban yang masih baru diwajibkan untuk mengecek tekanan angin ban secara rutin setiap hari, sebelum ban mencapai jarak tempuh 3000 km atau sekitar satu bulan , mana yg dicapai terlebih dahulu ( nyontek buku panduan service berkala ). Hal ini disebabkan karena ban yang masih baru cenderung memuai dan bertambah volumenya. Sehingga tekanan angin pada ban pastinya akan menurun. Untuk itulah rajinlah melakukan pengecekkan tekanan angin ban baru. Luangkan juga waktu untuk memeriksa terhadap kebocoran udara dari pentil ( pentil ki basa indonesiane opo yo ?? ). Jika hal ini terjadi maka gantilah piranti kecil yang berada di dalam pentil yang berguna untuk memasukkan udara saat di pompa dan menutup saluran bila angin di dalam ban mau keluar ( mbuh jenenge opo kuwi ). Jika rusak, maka akan terjadi kebocoran dalam pentil. Cara pemeriksaan kondisi adalah dengan memberikan air pada pentil, jika timbul busa pada air tersebut , berarti telah rusak. Dan hal terakhir yang sering pengemudi tidak perhatikan adalah tidak adanya tutup pentil. Jangan sampai ban sepeda motor tidak memiliki tutup pentil alias telanjang ( idihhh, bahasanya nyerempet- nyrempet nih masshar ). Enggak lah mass bro, massbro aja yg piktor, hehehe… O ya…ukuran ban juga diperhitungkan lho ya…inget..jangan sekali-kali menggunakan ban yg bukan ukurannya…ban cacing apalagi… Untuk ban tubeless ,jika pingin di gedein, baiknya naik satu ukuran dari standart pabrikan. Pertimbangkanlah untuk menggunakan Nitrogen ( ini lebih baik )..Selain nitrogen bersifat dingin, nitrogen terbukti lebih awet untuk penggunaan ban jangka panjang. Lebih baik lagi, jika kantong massbro sedikit tebal , pakailah ban tubeles.Saat ini pengisian menggunakan Nitrogen sudah sangat umum dijumpai di berbagai tempat. Meskipun harganya cukup mahal ( di solo raya sekitar Rp.6000-7000 )namun itu sebanding dengan kualitas yang akan kita dapatkan yakni tekanan angin ban yang berumur lebih panjang.



Ocre…massbro….setelah baca artikel ini, mudah-mudahan massbro jadi lebih tahu dan selalu mengedepankan unsur safety.

Tips memilih alur atau pola ban motor

Memilih ban motor harus tepat sesuai kegunaan pengendaranya
Memilih ban motor hendaknya disesuaikan dengan kebutuhan pengendaranya gan bro. Jangan sampai salah kaprah, kondisi jalanan di Indonesia yang sedemikian itu, ditambah lagi musim nya sekarang lagi hujan, menuntuk kita harus jeli dan tepat dalam memilih pola ban sepeda motor.



Kebutuhan pengendara dengan ban yang digunakan haruslah sesuai, misalnya si pengendara seringkali melewati track basah dan berlumpur, ataupun jalanan tanah menanjak, tentu penggunaan ban yang tepat pada motor ini adalah ban yang memiliki pola dan tonjolan kotak-kota ( ban trail / ban tahu ).
Lain cerita jika pengguna ingin kebut-kebutan dijalanan yang cenderung track basah, misalnya seperti musim kali ini yang seringkali diguyur hujan, penggunaan ban dengan pola garis-garis berlajur menyamping ( lihat gambar ), tentu sangatlah tepat. Daripada ente penasaran seperti apa saja pola ban yang cocok di gunakan di Indonesia, simak ulasan selengkapnya berikut ini :

Pola ban motor yang cocok digunakan di Indonesia


Sesuai judulnya, tipe ban ini sangat cocok digunakan pada track basah. Bukan tanpa alasan, penggunaan pola lajur-lajur garis yang membuang ke arah samping luar ban, tentu sangar berguna sekali dalam memecah genangan air. dalam kecepatan tinggi pun, dengan menggunakan ban ini tentu hati kita sedikit tenang, karena memang jenis ban dengan pola seperti ini didesain untuk track basah.

Ban Kering ( Dry Tire )

Ban jenis ini justru hanya memiliki sedikit bahkan tidak memiliki pola sama sekali. Ban kering, biasanya sangat sering digunakan pada race, seperti motoGP. Ban kering memiliki traksi terbaik saat kondisi aspal benar-benar kering, dan sebaliknya traksi terburuknya adalah pada saat aspal basah, resiko terpeleset pun tak dipungkiri bisa saja terjadi

Ban Basah Kering ( Wet Dry Tire )

Ban dengan pola jenis ini adalah ban yang paling cocok digunakan di indonesia. Selain desain polanya yang memang benar didesain untuk track basah maupun kering. traksi ban pada track basah maupun kering juga cukup bagus. tak khayal, ban jenis ini paling banyak digunakan pada motor-motor di Indonesia.

tetap ingat, selalu menjaga keselamatan dalam berkendara, jangan sepelekan masalah ban, segera ganti ban yang sudah aus. Keselamatan dalam berkenda adalah keuataman. semoga agan bro terinspirasi, salam gasmentok